sebutkan 7 besaran pokok beserta satuannya

sebutkan 7 besaran pokok beserta satuannya

Sebutkan 7 besaran pokok dan satuan pengukurnya: panjang (meter), massa (kilogram), waktu (detik), arus listrik (ampere), suhu termodinamika (kelvin), jumlah zat (mol), dan intensitas cahaya (kandela).

Sebagai seorang jurnalis, penting bagi kita untuk memahami konsep dasar besaran pokok dan satuan. Tanpa memahami hal ini, kita tidak akan mampu memberikan laporan yang akurat dan informatif kepada pembaca. Oleh karena itu, dalam artikel ini, kami akan menyebutkan 7 besaran pokok beserta satuannya. Mari kita simak dengan seksama!

Pertama-tama, mari kita mulai dengan besaran pokok panjang. Satuan dasar untuk besaran ini adalah meter, yang dapat ditulis sebagai 'm'. Panjang adalah besaran yang sangat familiar dalam kehidupan sehari-hari kita. Kita sering mengukur panjang benda-benda di sekitar kita, seperti jarak antara rumah dan kantor atau panjang meja di ruang tamu.

Selanjutnya, kita memiliki besaran pokok massa. Satuan dasar untuk besaran ini adalah kilogram, yang dapat ditulis sebagai 'kg'. Massa benda adalah jumlah materi yang terkandung dalam benda tersebut. Misalnya, ketika kita membeli sayuran di pasar, kita mengukur massa sayuran tersebut dengan menggunakan timbangan.

Besaran pokok waktu juga sangat penting. Satuan dasar untuk besaran ini adalah detik, yang dapat ditulis sebagai 's'. Waktu memainkan peran penting dalam hidup kita. Kita sering menggunakan waktu untuk membuat jadwal dan mengatur aktivitas sehari-hari.

Besaran pokok arus listrik juga harus kita ketahui. Satuan dasar untuk besaran ini adalah ampere, yang dapat ditulis sebagai 'A'. Arus listrik adalah gerakan partikel listrik atau muatan listrik dalam suatu penghantar.

Selanjutnya, kita memiliki besaran pokok suhu. Satuan dasar untuk besaran ini adalah derajat Celsius, yang dapat ditulis sebagai '°C'. Suhu memainkan peran penting dalam kehidupan kita sehari-hari. Kita sering menggunakan suhu untuk mengukur suhu tubuh saat sakit atau suhu dalam ruangan ketika menggunakan AC.

Besaran pokok jumlah zat juga harus kita ketahui. Satuan dasar untuk besaran ini adalah mol, yang dapat ditulis sebagai 'mol'. Jumlah zat adalah jumlah partikel yang terkandung dalam suatu zat seperti atom, ion, atau molekul.

Terakhir, kita memiliki besaran pokok intensitas cahaya. Satuan dasar untuk besaran ini adalah candela, yang dapat ditulis sebagai 'cd'. Intensitas cahaya adalah jumlah cahaya yang dipancarkan oleh sumber cahaya dalam suatu arah tertentu.

Dengan mengetahui 7 besaran pokok dan satuan dasarnya, kita menjadi lebih siap dalam memberikan laporan yang akurat dan informatif kepada pembaca. Mari kita gunakan pengetahuan ini dengan bijak!

Sebutkan 7 Besaran Pokok Beserta Satuannya

Sebagai seorang jurnalis, penting bagi kita untuk memiliki pengetahuan dasar tentang ilmu pengetahuan. Salah satu hal yang harus diketahui adalah besaran pokok dan satuan yang digunakan di dalamnya. Berikut ini adalah 7 besaran pokok dan satuan yang terkait:

Panjang

Besaran panjang adalah besaran yang digunakan untuk mengukur jarak atau perpindahan suatu benda. Satuan dasar yang digunakan dalam besaran panjang adalah meter (m). Selain itu, terdapat juga satuan lain seperti kilometer (km), sentimeter (cm), dan milimeter (mm).

Massa

Besaran massa digunakan untuk mengukur jumlah materi dari suatu benda. Satuan dasar yang digunakan dalam besaran massa adalah kilogram (kg). Selain itu, terdapat juga satuan lain seperti gram (g) dan ton (t).

Waktu

Besaran waktu digunakan untuk mengukur durasi suatu kejadian atau peristiwa. Satuan dasar yang digunakan dalam besaran waktu adalah detik (s). Selain itu, terdapat juga satuan lain seperti menit (min), jam (h), dan hari (d).

Arus Listrik

Besaran arus listrik digunakan untuk mengukur banyaknya muatan listrik yang mengalir pada suatu penghantar listrik. Satuan dasar yang digunakan dalam besaran arus listrik adalah ampere (A).

Suhu

Besaran suhu digunakan untuk mengukur tingkat kepanasan atau kekesejukan suatu benda. Satuan dasar yang digunakan dalam besaran suhu adalah kelvin (K). Selain itu, terdapat juga satuan lain seperti derajat Celsius (°C) dan derajat Fahrenheit (°F).

Kuantitas Zat

Besaran kuantitas zat digunakan untuk mengukur banyaknya molekul atau partikel suatu zat. Satuan dasar yang digunakan dalam besaran kuantitas zat adalah mol (mol).

Intensitas Cahaya

Besaran intensitas cahaya digunakan untuk mengukur intensitas suatu cahaya. Satuan dasar yang digunakan dalam besaran intensitas cahaya adalah candela (cd).

Dengan mengetahui 7 besaran pokok dan satuan yang terkait, kita dapat memahami konsep dasar ilmu pengetahuan dengan lebih baik. Semoga artikel ini bermanfaat bagi para pembaca.

Pengertian Besaran Pokok dan Satuan

Sebelum membahas lebih lanjut mengenai besaran pokok dan satuan, perlu diketahui terlebih dahulu pengertiannya. Besaran pokok adalah besaran yang tidak dapat dinyatakan dengan menggunakan kombinasi besaran lainnya. Sedangkan satuan adalah ukuran atau acuan yang digunakan untuk mengukur atau menghitung besaran.

Panjang dan Satuan Pengukurannya

Besaran pokok pertama yang akan dibahas adalah panjang. Panjang diukur dengan menggunakan satuan meter (m). Satu meter didefinisikan sebagai jarak yang sama dengan yang ditempuh oleh cahaya dalam waktu 1/299.792.458 detik.

Massa dan Satuan Pengukurannya

Besaran pokok kedua adalah massa. Massa diukur dengan menggunakan satuan kilogram (kg). Satu kilogram didefinisikan sebagai massa yang sama dengan yang disimpan oleh prototipe internasional kilogram yang disimpan di Biro Internasional untuk Ukuran dan Timbangan (BIPM) di Prancis.

Waktu dan Satuan Pengukurannya

Besaran pokok selanjutnya adalah waktu. Waktu diukur dengan menggunakan satuan detik (s). Satu detik didefinisikan sebagai durasi 9.192.631.770 osilasi radiasi elektromagnetik tertentu yang terjadi pada atom cesium 133.

Kuat Arus Listrik dan Satuan Pengukurannya

Besaran pokok keempat adalah kuat arus listrik. Kuat arus listrik diukur dengan menggunakan satuan ampere (A). Satu ampere didefinisikan sebagai besarnya arus yang mengalir dalam dua konduktor sejajar dengan panjang masing-masing satu meter, dengan gaya satu newton antara kedua konduktor tersebut.

Suhu dan Satuan Pengukurannya

Besaran pokok kelima adalah suhu. Suhu diukur dengan menggunakan satuan kelvin (K). Satu kelvin didefinisikan sebagai 1/273,16 dari suhu terendah yang dapat dicapai, yaitu titik beku air.

Kuantitas Zat dan Satuan Pengukurannya

Besaran pokok keenam adalah kuantitas zat. Kuantitas zat diukur dengan menggunakan satuan mol (mol). Satu mol didefinisikan sebagai jumlah zat yang mengandung jumlah partikel (seperti atom, molekul, ion, atau partikel lainnya) yang sama dengan jumlah atom yang terdapat pada 0,012 kg karbon-12.

Intensitas Cahaya dan Satuan Pengukurannya

Besaran pokok terakhir adalah intensitas cahaya. Intensitas cahaya diukur dengan menggunakan satuan candela (cd). Satu candela didefinisikan sebagai intensitas radiasi monokromatik dari sinar dengan frekuensi 540 × 10¹² Hz, dan memiliki arus monokromatik dengan kekuatan 1/683 watt per steradian.

Pentingnya Penggunaan Besaran Pokok dan Satuan yang Tepat

Penggunaan besaran pokok dan satuan yang tepat sangat penting dalam berbagai bidang, seperti ilmu fisika, matematika, teknik, dan lain sebagainya. Hal ini memungkinkan untuk melakukan perhitungan yang akurat dan dapat dipertanggungjawabkan.

Kesimpulan

Sebagai kesimpulan, terdapat tujuh besaran pokok yang penting untuk diketahui, yaitu panjang, massa, waktu, kuat arus listrik, suhu, kuantitas zat, dan intensitas cahaya. Satuan-satuan yang digunakan untuk mengukur besaran-besaran tersebut haruslah tepat dan sesuai dengan definisinya. Dengan demikian, penggunaannya akan memberikan hasil yang akurat dan dapat dipercaya.

Sebagai seorang jurnalis, penting bagi kita untuk memahami besaran pokok dan satuannya. Berikut adalah 7 besaran pokok dan satuan yang sering digunakan dalam fisika:

  1. Massa (kg)
  2. Panjang (m)
  3. Waktu (s)
  4. Kuatan (N)
  5. Suhu (K)
  6. Kuantitas zat (mol)
  7. Arus listrik (A)

Keuntungan dari mengetahui besaran pokok dan satuan adalah kita dapat dengan mudah mengukur dan membandingkan nilai-nilai fisika yang berbeda. Namun, ada juga beberapa kelemahan dalam penggunaan besaran pokok dan satuan:

  • Beberapa satuan tidak praktis untuk digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Sebagai contoh, satuan massa atomic (u) lebih umum digunakan di laboratorium daripada di kehidupan sehari-hari.
  • Banyak satuan yang memiliki nama yang sama tetapi nilainya berbeda. Sebagai contoh, satuan pon digunakan untuk mengukur massa di beberapa negara, tetapi nilai pon tersebut dapat berbeda-beda.
  • Beberapa besaran fisika tidak dapat diukur secara langsung. Sebagai contoh, suhu absolut (0 K) tidak dapat dicapai dalam keadaan normal.

Bagaimanapun juga, pemahaman tentang besaran pokok dan satuan sangatlah penting dalam memahami konsep fisika yang lebih kompleks.

Sebagai seorang jurnalis, penting bagi kita untuk memiliki pengetahuan yang cukup tentang berbagai macam hal. Salah satunya adalah mengenai besaran pokok dan satuan yang digunakan dalam fisika. Besaran pokok merupakan besaran dasar yang tidak dapat diuraikan menjadi besaran lainnya. Besaran pokok ini terdiri dari 7 jenis besaran, yaitu:

Pertama, panjang atau length yang satuan dasarnya adalah meter (m). Besaran ini digunakan untuk mengukur jarak antara dua titik atau benda. Kedua, massa atau mass yang satuan dasarnya adalah kilogram (kg). Besaran ini digunakan untuk mengukur banyaknya materi dalam sebuah benda. Ketiga, waktu atau time yang satuan dasarnya adalah detik (s). Besaran ini digunakan untuk mengukur durasi suatu kejadian.

Selanjutnya, keempat adalah arus listrik atau electric current yang satuan dasarnya adalah ampere (A). Besaran ini digunakan untuk mengukur banyaknya muatan listrik yang mengalir dalam suatu konduktor. Kelima, suhu atau temperature yang satuan dasarnya adalah Kelvin (K). Besaran ini digunakan untuk mengukur tingkat kepanasan atau kependinginan suatu benda. Keenam, intensitas cahaya atau luminous intensity yang satuan dasarnya adalah candela (cd). Besaran ini digunakan untuk mengukur kecerahan atau intensitas cahaya dari suatu sumber cahaya. Dan yang terakhir, jumlah zat atau amount of substance yang satuan dasarnya adalah mol (mol). Besaran ini digunakan untuk mengukur banyaknya partikel dalam suatu zat atau benda.

Dengan mengetahui besaran pokok dan satuan-satuan yang digunakan, kita dapat lebih mudah memahami konsep-konsep fisika dan menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari. Jangan ragu untuk terus belajar dan memperluas pengetahuan kita tentang dunia ini. Sampai jumpa di artikel selanjutnya!

Video sebutkan 7 besaran pokok beserta satuannya


Visit Video

Sebagai seorang jurnalis, seringkali mendapatkan pertanyaan dari masyarakat mengenai berbagai hal. Salah satunya adalah tentang 7 besaran pokok dan satuannya. Berikut ini adalah jawaban dari pertanyaan tersebut:

  1. Panjang - Satuannya adalah meter (m)

  2. Massa - Satuannya adalah kilogram (kg)

  3. Waktu - Satuannya adalah detik (s)

  4. Arus listrik - Satuannya adalah ampere (A)

  5. Suhu - Satuannya adalah kelvin (K)

  6. Kuantitas zat - Satuannya adalah mol (mol)

  7. Intensitas cahaya - Satuannya adalah candela (cd)

Dengan mengetahui 7 besaran pokok dan satuan-satuan yang digunakannya, diharapkan dapat membantu dalam memahami konsep-konsep dasar di berbagai bidang ilmu pengetahuan dan teknologi.

0 Response to "sebutkan 7 besaran pokok beserta satuannya"

Post a Comment